Forkot, Aceh Tengah – Fraksi Nasdem Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Tengah memberikan pandangan yang disampaikan oleh Anggota Fraksi Nove Alfirzan terhadap rancangan qanun APBK Tahun 2025 dalam sidang paripurna, Selasa (26/11) di Gedung DPRK Takengon.
Angota Fraksi Nasdem, Nove Alfirzan menyampaikan, APBK 2025 penting bisa mencerminkan prioritas pembangunan yang sejalan dengan kepentingan masyarakat, terutama dalam kesejahteraan, pelayanan publik yang lebih baik sekaligus mendukung keberlanjutan ekonomi daerah.
Dia juga mengapresiasi upaya Pemda Aceh Tengah yang mempertimbangkan aspek kebutuhan masyarakat dan pembangunan daerah, seperti sektor-sektor vital, pendidikan, Kesehatan, infrastruktur dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Namun fraksi Nasdem juga memberikan sejumlah catatan agar anggaran APBK 2025 lebih fokus pada upaya peningkatan kualitas pelayanan publik dan pemulihan ekonomi.
Soal pengawasan dan transparansi anggara, Fraksi Nasdem kata Nove perlu penguatan mekanisme pengawasan terhadap pelaksanaan program-program yang dibiayai dengan anggaran daerah tersebut.
Dinas terkait dapat menggenjot realisasi PAD Kabupaten Aceh Tengah sesuai dengan target yang ditetapkan, berupaya menagih piutang daerah, mengevaluasi kepala OPD, dan mencari alternative sumber sumber PAD lainnya.
Fraksi Partai NasDem dalam penutupannya juga mengusulkan pembentukan pemekaran Kabupaten atau Kota di wilayah Aceh Tengah agar seluruh aspek dapat menjawab kebutuhan dan perkembangan masyarakat yang semakin kompleks.
Dalam pandangan akhir fraksi NasDem tersebut mendapat apresiasi dari seluruh OPD dan anggota DPRK yang hadir dalam ruangan tersebut.
“Kami berharap anggaran yang disusun bisa bersinergi dengan kebutuhan dan harapan masyarakat Aceh Tengah sekaligus menjadi langkah konkret dalam mewujudkan Takengon sebagai Kabupaten yang maju sejahter dan berdaya saing,” pungkas Politisi Nasdem ini. (*)
Sumber : Rizki Maulizar
